Lima Stadion Terbesar di Asia Tenggara
Stadion olahraga, tentulah setiap negara mempunyainya. Selain sebagai sebuah fasilitas olahraga, terutama sepak bola, juga sebagai sebuah kebangaan nasional suatu negara seperti Stadion Wembley di Inggris atau suatu provinsi seperti Stadion Camp Nou di Barcelona yang menjadi kebanggaan orang Katalan. Demikian juga Asia Tenggara. Hampir semua negara di kawasan ini mempunyai stadion olahraga dan kebanyakan bersifat multi. Selain untuk olahraga, stadion di kawasan ini juga terkadang dipakai untuk konser musik dan kegiatan partai politik. Asia Tenggara juga mempunyai stadion terbesar dan termegah.
Nah, berikut lima stadion terbesar di Asia Tenggara berdasarkan kapasitasnya:
1. Stadion Bukit Jalil (Malaysia)
Nama lengkapnya Stadium Nasional Bukit Jalil. Terletak di Bukit Jalil yang berada di selatan Kuala Lumpur, Ibu Kota Malaysia, stadion ini berkapasitas 110.000 orang. Menjadikannya sebagai stadion olahraga terbesar di Asia Tenggara mengalahkan Stadion GBK di Indonesia dan menjadi stadion nomor tiga terbesar di Asia. Stadion Bukit Jalil dibangun untuk ajang Commonwealth Games 1998 yang diadakan di Kuala Lumpur. Ia merupakan stadion nasional yang menggantikan Stadion Merdeka di Kuala Lumpur dan Shah Alam di Selangor. Stadion ini juga merupakan kandang bagi Timnas Malaysia. Selain sebagai tempat untuk pertandingan-pertandingan sepak bola, Bukit Jalil juga sering digunakan untuk konser-konser musik.
2. Stadion Gelora Bung Karno (Indonesia)
Atau lebih tepatnya GBK dan nama resminya Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK). Inilah stadion modern pertama dan terbesar di Asia Tenggara. Dibangun pada akhir 1950-an untuk Asian Games 1962 yang diselenggarakan di Jakarta dan sebagai bagian dari politik mercusuar Sukarno. GBK mempunyai kapasitas 88.306. Kapasitas ini merupakan kapasitas baru setelah renovasi yang dilakukan untuk Piala Asia 2007 di ASEAN. Kapasitas stadion ini sebelumnya mencapai 100.000 dan menjadi salah satu stadion terbesar di Asia dan dunia. GBK merupakan kandang bagi Timnas Indonesia dan juga Persija Jakarta. Di stadion inilah beberapa asosiasi olahraga Indonesia bermarkas, termasuk PSSI. Selain sebagai tempat pertandingan sepak bola, GBK kerap digunakan untuk konser musik, acara partai politik dan keagamaan.
3. Stadion Nasional Rajamangala (Thailand)
Berkapasitas 65.000, Rajamangala yang dalam bahasa Thailand disebut dengan Ratchamangkhala Kilasathan, merupakan stadion terbesar ketiga di Asia Tenggara. Terletak di Bang Kapi, Bangkok, Rajamangala merupakan stadion nasional yang dibangun untuk Asian Games 1998 di kota itu dan menggantikan stadion nasional sebelumny, Supachalasai yang juga berada di Bangkok. Rajamangala merupakan stadion yang dibangun oleh Fakultas Teknik Universitas Chulalongkorn. Ia menjadi kandang dari Timnas Thailand dan beberapa klub Thailand seperti Buriram United dan Chonburi FC untuk ajang antar-klub Asia. Selain untuk pertandingan sepak bola, Rajamangala juga digunakan untuk konser musik dan acara-acara partai politik.
4. Stadion Nasional Singapura (Singapura)
Sebagai sebuah negara kecil di Asia Tenggara, Singapura tidak mau kalah dengan tetangga-tetangganya yang mempunyai stadion-stadion olahraga berkapasitas besar. Stadion Nasional Singapura yang berkapasitas 55.000 bisa dibilang stadion yang sebenarnya terlalu besar untuk negara seukuran Singapura. Ia dibangun pada 1973 untuk keperluan SEA Games di Singapura. Terletak di Distrik Kallang, Stadion Nasional Singapura merupakan kandang Timnas Singapura dan klub Singapore Lions yang bermain di Liga Malaysia. Di stadion inilah juga bermarkas badan olahraga Singapura, Singapore Sports Council. Selain sebagai pertandingan sepak bola dan konser musik, Parade Hari Nasional Singapura yang ditujukan untuk memperingati kemerdekaan Singapura kerap digelar di stadion ini. Pada 2011 stadion dirobohkan dan hendak digantikan dengan stadion baru dengan kapasitas yang sama. Rencananya stadion dibuka pada 2014.
5. Stadion Nasional Olimpiade Phnom Penh (Kamboja)
Kamboja yang sekarang tergolong negara miskin di Indocina ternyata masih punya kebanggaan nasional dalam olahraga. Stadion Olimpiade Phnom Penh kebanggaan itu. Terletak di Phnom Penh, ibu kota negara tersebut, stadion yang dalam bahasa Khmer disebut sebagai Pho Keiladthan Cheate Aulapik ini dibangun untuk keperluan SEAP Games 1963 namun dibatalkan karena situasi politik yang labil di Kamboja. Stadion ini juga menjadi bagian dari Ganefo pada 1966. Satu yang pasti, Norodom Sihanouk, mantan Raja Kamboja pernah mengizinkan stadion ini menjadi tempat netral pertandingan kualifikasi Piala Dunia 1966 antara Korea Utara dan Australia yang dalam pertandingan itu Korea Utara memenangkan pertandingan dengan skor 6-1 dan melaju ke Piala Dunia 1966 hingga perempatfinal. Pada masa Khmer Merah, stadion ini pernah digunakan sebagai tempat eksekusi pejabat Republik Khmer oleh Lon Nol. Pada 2007, untuk pertama kalinya, stadion berkapasitas 50.000 tempat duduk menggelar konser musik internasional pertama dan Ronan Keating menjadi aktor yang pertama kali tampil di stadion itu. Stadion Olimpiade Phnom Penh menjadi kandang dari Timnas Kamboja dan Liga Sepak Bola Kamboja.
Sumber: wikipedia
Nah, berikut lima stadion terbesar di Asia Tenggara berdasarkan kapasitasnya:
1. Stadion Bukit Jalil (Malaysia)
paradiseintheworld.com |
Nama lengkapnya Stadium Nasional Bukit Jalil. Terletak di Bukit Jalil yang berada di selatan Kuala Lumpur, Ibu Kota Malaysia, stadion ini berkapasitas 110.000 orang. Menjadikannya sebagai stadion olahraga terbesar di Asia Tenggara mengalahkan Stadion GBK di Indonesia dan menjadi stadion nomor tiga terbesar di Asia. Stadion Bukit Jalil dibangun untuk ajang Commonwealth Games 1998 yang diadakan di Kuala Lumpur. Ia merupakan stadion nasional yang menggantikan Stadion Merdeka di Kuala Lumpur dan Shah Alam di Selangor. Stadion ini juga merupakan kandang bagi Timnas Malaysia. Selain sebagai tempat untuk pertandingan-pertandingan sepak bola, Bukit Jalil juga sering digunakan untuk konser-konser musik.
2. Stadion Gelora Bung Karno (Indonesia)
magnetzone.blogspot.com |
Atau lebih tepatnya GBK dan nama resminya Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK). Inilah stadion modern pertama dan terbesar di Asia Tenggara. Dibangun pada akhir 1950-an untuk Asian Games 1962 yang diselenggarakan di Jakarta dan sebagai bagian dari politik mercusuar Sukarno. GBK mempunyai kapasitas 88.306. Kapasitas ini merupakan kapasitas baru setelah renovasi yang dilakukan untuk Piala Asia 2007 di ASEAN. Kapasitas stadion ini sebelumnya mencapai 100.000 dan menjadi salah satu stadion terbesar di Asia dan dunia. GBK merupakan kandang bagi Timnas Indonesia dan juga Persija Jakarta. Di stadion inilah beberapa asosiasi olahraga Indonesia bermarkas, termasuk PSSI. Selain sebagai tempat pertandingan sepak bola, GBK kerap digunakan untuk konser musik, acara partai politik dan keagamaan.
3. Stadion Nasional Rajamangala (Thailand)
www.skyscrapercity.com |
Berkapasitas 65.000, Rajamangala yang dalam bahasa Thailand disebut dengan Ratchamangkhala Kilasathan, merupakan stadion terbesar ketiga di Asia Tenggara. Terletak di Bang Kapi, Bangkok, Rajamangala merupakan stadion nasional yang dibangun untuk Asian Games 1998 di kota itu dan menggantikan stadion nasional sebelumny, Supachalasai yang juga berada di Bangkok. Rajamangala merupakan stadion yang dibangun oleh Fakultas Teknik Universitas Chulalongkorn. Ia menjadi kandang dari Timnas Thailand dan beberapa klub Thailand seperti Buriram United dan Chonburi FC untuk ajang antar-klub Asia. Selain untuk pertandingan sepak bola, Rajamangala juga digunakan untuk konser musik dan acara-acara partai politik.
4. Stadion Nasional Singapura (Singapura)
pujanggamalam.com |
Sebagai sebuah negara kecil di Asia Tenggara, Singapura tidak mau kalah dengan tetangga-tetangganya yang mempunyai stadion-stadion olahraga berkapasitas besar. Stadion Nasional Singapura yang berkapasitas 55.000 bisa dibilang stadion yang sebenarnya terlalu besar untuk negara seukuran Singapura. Ia dibangun pada 1973 untuk keperluan SEA Games di Singapura. Terletak di Distrik Kallang, Stadion Nasional Singapura merupakan kandang Timnas Singapura dan klub Singapore Lions yang bermain di Liga Malaysia. Di stadion inilah juga bermarkas badan olahraga Singapura, Singapore Sports Council. Selain sebagai pertandingan sepak bola dan konser musik, Parade Hari Nasional Singapura yang ditujukan untuk memperingati kemerdekaan Singapura kerap digelar di stadion ini. Pada 2011 stadion dirobohkan dan hendak digantikan dengan stadion baru dengan kapasitas yang sama. Rencananya stadion dibuka pada 2014.
5. Stadion Nasional Olimpiade Phnom Penh (Kamboja)
asiaforvisitors.com |
Kamboja yang sekarang tergolong negara miskin di Indocina ternyata masih punya kebanggaan nasional dalam olahraga. Stadion Olimpiade Phnom Penh kebanggaan itu. Terletak di Phnom Penh, ibu kota negara tersebut, stadion yang dalam bahasa Khmer disebut sebagai Pho Keiladthan Cheate Aulapik ini dibangun untuk keperluan SEAP Games 1963 namun dibatalkan karena situasi politik yang labil di Kamboja. Stadion ini juga menjadi bagian dari Ganefo pada 1966. Satu yang pasti, Norodom Sihanouk, mantan Raja Kamboja pernah mengizinkan stadion ini menjadi tempat netral pertandingan kualifikasi Piala Dunia 1966 antara Korea Utara dan Australia yang dalam pertandingan itu Korea Utara memenangkan pertandingan dengan skor 6-1 dan melaju ke Piala Dunia 1966 hingga perempatfinal. Pada masa Khmer Merah, stadion ini pernah digunakan sebagai tempat eksekusi pejabat Republik Khmer oleh Lon Nol. Pada 2007, untuk pertama kalinya, stadion berkapasitas 50.000 tempat duduk menggelar konser musik internasional pertama dan Ronan Keating menjadi aktor yang pertama kali tampil di stadion itu. Stadion Olimpiade Phnom Penh menjadi kandang dari Timnas Kamboja dan Liga Sepak Bola Kamboja.
Sumber: wikipedia
0 Response to "Lima Stadion Terbesar di Asia Tenggara"
Post a Comment